Di Indonesia, peminat transaksi mata uang digital menggunakan Bitcoin semakin meningkat. Berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan, transaksi aset kripto mencapai Rp370 triliun pada bulan Mei 2021 lalu. Pada dasarnya, ada beberapa cara menambang Bitcoin yang bisa dilakukan. Namun, Anda tetap harus berhati-hati terhadap segala risiko yang bisa saja terjadi.
Istilah menambang atau cara mining Bitcoin pada dasarnya sama seperti cara mendapatkan salah satu aset Kripto ini. Lantas, sebenarnya apa menambang Bitcoin dan bagaimana cara mining Bitcoin untuk pemula? Simak penjelasannya di artikel berikut ini:
Daftar Isi
Apa itu Mining Bitcoin?
Bitcoin adalah salah satu aset kripto yang paling populer dan banyak digunakan. Berbeda dari definisi menambang emas atau sumber daya alam lainnya yang membutuhkan alat berat, cara menambang Bitcoin dapat dilakukan dengan praktis melalui seperangkat aplikasi dan komputer.
Istilah menambang Bitcoin sebenarnya mengacu pada proses mendapatkan aset Kripto ini dimana prosedurnya berupa pemecahan permasalahan matematika yang rumit. Hal ini yang membuat proses memperoleh Bitcoin dianggap sama sulitnya seperti saat menambang emas.
Pada dasarnya, setiap keping Bitcoin adalah file komputer yang tersimpan di dalam aplikasi dompet digital pada komputer atau smartphone. Para pengguna dapat melakukan transaksi dengan saling bertukar aset melalui dompet digital tersebut. Jumlah Bitcoin sendiri sebenarnya terbatas, yaitu sebanyak 21 juta Bitcoin dan hingga saat ini sudah ada 18,84 juta Bitcoin yang terjual.
Lantas, apa hubungannya dengan pemecahan permasalahan matematika? Proses ini dianggap sebagai bentuk usaha untuk menambah blok baru dalam keseluruhan sistem transaksi Bitcoin yang dianalogikan seperti buku kas besar atau blockchain.
Sebenarnya, ada beberapa cara untuk mendapatkan Bitcoin, yaitu membelinya menggunakan uang, menjual barang dengan pembayaran berupa Bitcoin, dan menambang Bitcoin. Hingga saat ini, proses penukaran barang dengan Bitcoin masih belum bisa dilakukan di Indonesia karena alat jual beli sah yang diakui hanya mata uang Rupiah.
Baca juga: Begini Cara Investasi Bitcoin Pemula Agar Untung Maksimal!
Cara Mining Bitcoin
Dalam prosesnya, Bitcoin berjalan atas koordinasi perangkat lunak dan teknologi jaringan yang terdiri dari banyak mesin untuk membuat perangkat lunak Bitcoin berfungsi normal. Kombinasi perangkat ini berfungsi untuk menyimpan informasi transaksi dan melakukan verifikasi terhadap setiap transaksi. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa tidak terjadi transaksi kedua untuk Bitcoin yang sama.
Terdapat 4 metode yang bisa digunakan sebagai cara menambang Bitcoin. Berikut penjelasannya:
Pool mining
Cara menambang Bitcoin yang pertama adalah menggunakan metode pool mining. Sesuai definisi dari kata ‘pool’ yang bermakna kolam, cara mining Bitcoin satu ini merujuk pada suatu kelompok orang yang juga akan menambang Bitcoin. Jadi, Anda akan bergabung dengan mereka di suatu pool mining.
Keuntungan Bitcoin bisa Anda dapatkan sebagai imbalan atas hasil yang telah diperoleh. Jika Anda tertarik untuk menggunakan cara menambang Bitcoin satu ini, pastikan untuk memilih pool mining yang terpercaya. Jadi, proses awal untuk menggunakan pool mining adalah mendaftar untuk bergabung. Beberapa pool mining yang bisa Anda coba, seperti KanoPool, BTV.com, dan F2Pool.
Cloud mining
Metode cloud mining adalah cara menambang Bitcoin yang juga bisa Anda coba. Teknik ini tidak membutuhkan komputasi canggih yang artinya Anda bisa menggunakan layanan cloud mining, seperti hashing24, hashflare, dan genesis mining.
Penggunaan jasa layanan ini, membuat cloud mining sebagai cara menambang Bitcoin yang tidak membutuhkan pengetahuan khusus terkait hardware mining. Namun, Anda tetap harus berhati-hati dalam memilih layanan cloud mining karena metode ini tergolong memiliki risiko tinggi.
Baca juga: Cara Mining Dogecoin untuk Pemula serta Keuntungannya
Solo mining
Salah satu alternatif cara menambang Bitcoin selanjutnya adalah solo mining. Seperti namanya, Anda perlu membangun sendiri perangkat untuk menambang, namun dapat dipastikan bahwa semua pendapatan tidak perlu dibagi dengan orang lain.
Oleh karena itu, Anda membutuhkan perlengkapan komputer yang canggih, mulai dari hard drive, motherboard, RAM, dan daya listrik yang memadai. Selanjutnya, Anda harus menyelesaikan algoritma matematika yang rumit untuk mendapatkan Bitcoin.
Tidak heran jika cara ini hanya dilakukan oleh mereka yang sudah ahli dan berpengalaman. Terkait kebutuhan perangkat lunak, Anda membutuhkan ASIC (Application Specific Circuit Chips) untuk mendukung aktivitas menambang, BTC miner, easy miner, Bitcoin miner, CGminer, dan BFGminer.
Trading
Cara menambang Bitcoin yang terakhir adalah metode trading dimana Anda menggunakan sejumlah platform trading yang menyediakan layanan transaksi Bitcoin. Teknik ini merupakan salah satu cara mining Bitcoin di Android karena Anda bisa mengunduh aplikasinya, seperti Droid Miner, Crypto Miner, Bitzfree, Eobot, MinerGate, dan lainnya.
Pastikan untuk memilih platform yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda dalam memahami setiap fitur di dalamnya.
Baca juga: Apa Itu Mining Rig? Definisi, Cara Membuat, dan Fungsi
Cara mining Bitcoin dengan laptop
Cara menambang Bitcoin juga dapat dilakukan di laptop atau PC dengan bantuan sejumlah perangkat. Teknik ini dinilai lebih efektif dan prosesnya yang berlangsung lebih cepat. Sederhananya semakin canggih alat yang digunakan, maka semakin cepat proses penambangan dan semakin besar keuntungan didapatkan.
Oleh karena itu, perangkat komputer yang digunakan harus memiliki spesifikasi tinggi. Terdapat 8 perangkat utama untuk disiapkan dalam cara mining Bitcoin dengan laptop, yaitu:
- Motherboard yang digunakan harus memiliki performa lebih tinggi dari slot PCI-E.
- Hard drive harus memiliki kapasitas penyimpanan minimal 250 GB yang berfungsi sebagai media penyimpanan data dan blockchain.
- Processor dengan spesifikasi minimal Core i5 untuk performa komputer yang optimal.
- RAM yang digunakan memiliki spesifikasi minimal 4 GB.
- Menyediakan dua buah kartu grafis, seperti NVIDIA dan AMD.
- Komputer memiliki power supply dengan daya minimal 700 W.
- Kipas pendingin untuk menjaga suhu pada perangkat komputer saat proses mining Bitcoin.
- Software mining sebagai media yang memungkinkan Anda melakukan penambangan pada Bitcoin.
Baca juga: 5 VGA Mining Terbaik untuk Crypto, Dijamin Hash Rate Kencang
Cara mining Bitcoin di Android
Selain menambang Bitcoin di laptop, Anda juga bisa melakukannya dengan cara yang lebih praktis di Android. Sejumlah layanan aplikasi memungkinkan pengguna Android untuk melakukan penambangan pada Bitcoin. Namun, perlu diketahui bahwa menambang di Android dianggap kurang efektif.
Hal ini disebabkan oleh performa Android yang tentu lebih rendah jika dibandingkan dengan laptop saat proses menambang. Meski demikian, teknik ini menjadi yang paling populer sebagai cara mining Bitcoin untuk pemula. Pada dasarnya, Anda hanya perlu menggunakan beberapa aplikasi, seperti Storm Play, Bitcoin Miner, dan BTC Safari.
Storm Play
Storm Play menghadirkan konsep penambangan yang mudah. Dalam aplikasi ini sebenarnya digunakan untuk mendapatkan imbalan cryptocurrency, seperti storm dan juga Ethereum. Anda bisa menggunakanannya untuk mendapatkan imbalan bitcoin. Jadi aplikasi Storm Play ini bisa digunakan sebagai salah satu sarana untuk menghasilkan bitcoin.
Baca juga: 6 Cara Mining ETH Mudah dan Lengkap yang Bisa Dicoba
Bitcoin Miner
Bitcoin Miner adalah salah satu aplikasi yang sangat populer serta mudah dioperasikan. Jadi Anda bisa menggunakan Bitcoin miner di smartphone untuk melakukan penambangan dengan mudah. aplikasi ini juga banyak mendukung altcoin.
BTC Safari
BTC Safari juga menjadi salah satu sarana menambang bitcoin yang bisa dijalankan di android. Untuk bisa menggunakan aplikasi ini maka smartphone Anda sudah dibekali dengan Android 4.0 atau di atasnya. Melalui BTC Safari ini Anda bisa mendapatkan satoshi (satuan terkecil dari bitcoin).
Itu dia uraian lengkap mengenai cara menambang Bitcoin dan beberapa hal yang perlu dipersiapkan. Pada intinya, cara mining Bitcoin tidak semudah sekedar melakukan transaksi jual beli. Terdapat beberapa perangkat dan platform berbeda yang bisa digunakan untuk menambang Bitcoin. Jadi, apakah Anda tertarik untuk memulainya?
Baca juga: Mengenal Jenis-Jenis Litecoin Mining dan Cara Investasinya