Apa saja yang kita sebagai trader atau investor, perlu ingatkan untuk hindari penipuan cryptocurrency.
Tersedia berbagai macam cryptocurrency (seperti Bitcoin, Ethereum, Ripple, dll) yang digunakan di seluruh dunia. Diantara segala jenis cryptocurrency yang ada, Bitcoin merupakan yang paling terkenal dan umum digunakan. Berinvestasi pada Bitcoin atau cryptocurrency lainnya bisa menjadi keputusan terbaik yang Anda ambil saat ini, mengingat kondisi perekonomian sedang menurun karena pandemi COVID-19, dan keputusan pencetakkan uang yang dilakukan beberapa negara untuk membantali perekonomiannya, dapat menyebabkan mata uang fiat berakhir dengan inflasi.
Namun, sebelum Anda memutuskan untuk memulai investasi cryptocurrency, alangkah baiknya Anda memiliki pengetahuan dan informasi yang cukup. Di Bitocto Exchange, Anda bisa meminta bantuan Customer Support kami untuk membantu edukasi Anda mengenai cryptocurrency dari awal, hingga cara investasinya, melalui WhatsApp, Telegram atau LIVE Crypto-Class 1-on-1.
Semakin terkenalnya aset crypto, dan juga mudah, cepat, serta praktisnya penggunaan aset ini memikat perhatian banyak orang. Teknologi yang digunakan cryptocurrency adalah blockchain yang mengamankan semua transaksi yang diverifikasi oleh setiap komputer di jaringan ini.
Baca Juga: Visa Dan Mastercard Menunjukkan Dukungan Terhadap Cryptocurrency
Pamor aset crypto ini tidak hanya memikat orang-orang dan para investor, namun juga para hacker dan penipu, yang dengan aktif mulai mentargetkan investor-investor untuk membobol wallet crypto mereka. Bagaimana agar tetap aman dari hacker dan penipuan?
Perlu diingat!
- Pastikan perusahaan atau exchange yang Anda pilih, sudah terdaftar di pemerintahan Indonesia. Untuk exchange seperti Bitocto contohnya, sudah terdaftar di BAPPEBTI dan KOMINFO, serta merupakan member Asosiasi Blockchain Indonesia. Dengan ini, tentunya nasabah-nasabah kami juga terlindungi oleh lembaga pemerintahan.
- Pastikan wallet Anda tersimpan dengan sistem keamanan yang terjamin. Di Bitocto, sistem storage untuk wallet nasabah sudah di-manage oleh perusahaan, dari segi cold storage dan hot storage nya. Dimana cold storage; berarti aset nasabah tersimpan secara offline, sehingga lebih aman. Sedangkan hot storage; aset nasabah tersimpan secara online, sehingga mudah diakses.
- Kenali investasi yang Anda lakukan. Ketahui cara pengolahan aset, hingga asal muasal profit Anda nantinya. Pastikan Anda mendapatkan edukasi yang tepat, di tempat yang terawasi oleh lembaga pemerintahan. Di Bitocto, edukasi gratis diberikan kepada semua nasabah dan calon nasabah, untuk memastikan kelancaran investasi dan juga memupuk kepercayaan nasabah serta calon nasabah.
Bagaimana cara hindari penipuan cryptocurrency?
Setelah pengenalan dan peringatan diatas, berikut kita akan pelajari jenis-jenis penipuan atau dikenal juga dengan scam yang umum digunakan di cryptocurrency :
Ponzi Scam
Penipuan yang melibatkan klaim atau pernyataan kuat yang tidak realistis mengenai pengembalian hasil yang bisa Anda dapatkan dari investasi cryptocurrency. Banyak orang yang kehilangan sebagian besar investasi mereka karena mempercayai penipuan ini. Para penipu ponzi ini juga memiliki program referral yang meyakinkan investor untuk mendaftarkan diri serta kerabat dan keluarga.
Phising Scam
Upaya palsu untuk memperoleh informasi sensitif seperti rincian kartu kredit, password, username, dan lainnya dengan menyamar sebagai pihak penting dalam komunikasi elektronik.
Penipuan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara. Mereka bisa menghubungi Anda via email atau telepon dan meminta Anda untuk mengklik beberapa links atau tautan dimana nantinya Anda akan diminta untuk melakukan transaksi. Dan pada akhirnya Anda akan kehilangan semua uang Anda dalam hitungan detik.
Selain itu, untuk mengambil data pribadi Anda, penipu akan menanamkan malware pada komputer atau perangkat genggam Anda. Maka dari itu, Anda harus aktif memastikan keamanan perangkat yang Anda gunakan dan jangan memberikan informasi tersebut terhadap siapapun.
Fake Wallets
Wallet merupakan tempat untuk Anda menyimpan aset crypto yang Anda miliki. Fake wallets atau wallet palsu merupakan penipuan dalam bentuk malware untuk mencuri data penting seperti password atau data personal lainnya.
Exchange seperti Bitocto menyediakan wallet dengan sistem penyimpanan data yang aman dan hanya bisa diakses oleh pemilik akun, serta sistem storage cold and hot yang di-manage oleh perusahaan untuk memastikan keamanan aset nasabah.
Fake Exchanges
Berhati-hatilah dengan perusahaan exchange palsu di internet. Jangan masukkan data sensitif Anda jika exchange tersebut belum terdaftar di pemerintahan Indonesia, seperti Bitocto yang terdaftar di BAPPEBTI dan KOMINFO. Hindari dan acuhkan kesempatan berinvestasi yang tidak jelas pengawasannya dan sistemnya, karena penipuan ini dapat menghilang sewaktu-waktu membawa aset Anda dengannya.
Maka dari itu lebih teliti terhadap investasi yang Anda lakukan, pastikan Anda mengingat hal-hal yang perlu diketahui, dan selalu was-was akan penipuan-penipuan seperti diatas.
Baca Juga:
- Bitocto AMA Event with DigiByte (DGB) Recap
- Update Pasar Crypto 27 Juli 2020: Cryptocurrency Memuncak Serempak
- Update Pasar Crypto : BTC, ETH, XRP & TRX 24 Juli 2020
- Update Pasar Crypto : BTC, DOGE & XRP 21 Juli 2020
- Update Pasar Crypto : BTC, ETH & TRX 20 Juli 2020
- Bitcoin Ancang Naik Menuju $400000, Lalu Bagaimana Dengan Altcoins?
Reference : KHTS Articles on hometownstation.com
Disclaimer : Metode, angka, teknik, atau indikator yang disajikan pada berita ini berasal dari sumber yang tertera, tidak boleh diasumsikan akan menguntungkan dan tidak akan menimbulkan kerugian. Berita ini disampaikan dengan tujuan sebagai bahan edukasi dan informasi, dan bukan merupakan saran investasi. Penulis, penerbit, dan semua afiliasi tidak bertanggung jawab atas hasil transaksi anda.